A PENGARUH SISTEM INFORMASI AKUNTANSI,  AUDIT INTERNAL, KUALITAS SUMBER DAYA MANUSIA, PENGAWASAN KEUANGAN DAERAH DAN PENERAPAN STANDAR AKUNTANSI PEMERINTAHAN TERHADAP KUALITAS LAPORAN KEUANGAN DI INSTANSI PEMERINTAH

PENGARUH SISTEM INFORMASI AKUNTANSI,  AUDIT INTERNAL, KUALITAS SUMBER DAYA MANUSIA, PENGAWASAN KEUANGAN DAERAH DAN PENERAPAN STANDAR AKUNTANSI PEMERINTAHAN TERHADAP KUALITAS LAPORAN KEUANGAN DI INSTANSI PEMERINTAH

Penulis

  • Mely Nurmilla Mahasiswi

Kata Kunci:

Sistem Informasi Akuntansi, Audit Internal, Kualitas Sumber Daya Manusia, Pengawasan Keuangan Daerah, Standar Akuntansi Pemerintah, Kualitas Laporan Keuangan, SmartPLS

Abstrak

ABSTRAK

PENGARUH SISTEM INFORMASI AKUNTANSI,  AUDIT INTERNAL, KUALITAS SUMBER DAYA MANUSIA, PENGAWASAN KEUANGAN DAERAH DAN PENERAPAN STANDAR AKUNTANSI PEMERINTAHAN TERHADAP KUALITAS LAPORAN KEUANGAN DI INSTANSI PEMERINTAH

Oleh: Mely Nurmilla

ABSTRAK

Penelitian ini dilatarbelakangi dengan adanya beberapa kelemahan yang mengindikasikan laporan keuangan belum sepenuhnya berkualitas sehingga belum sepenuhnya tercapai relevansi, kesesuaian dan keakuratan informasi yang disampaikan didalam laporan keuangan di Instansi Pemerintah Dinas KPTPH Provinsi Lampung yaitu : 1) SDM penyususan laporan keuangan pada tingkat satker dan wilayah belum memadai, 2) masih adanya sebagian administrasi yang belum memadai, 3) masih terjadi inefisiensi dalam penggunaan anggaran, karena kelalaian dalam pelaksanaan anggaran, 4) masih kurangnya pengetahuan pegawai terhadap regulasi dibidang akuntansi pemerintahan,5) belum optimalnya sistem pengendalian intern di satuan kerja lingkungan Dinas Ketahanan Pangan, Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Lampung. Menggunakan metode penelitian kuantitatif, data dikumpulkan melalui kuesioner yang disebarkan kepada seluruh karyawan bagian keuangan di instansi tersebut. Analisis data dilakukan dengan aplikasi SmartPLS versi 4.

         Hasil penelitian menunjukkan bahwa semua variabel tersebut berpengaruh positif dan signifikan terhadap kualitas laporan keuangan, dengan Adjusted R-Square sebesar 0,976. Ini berarti bahwa 97,6% variabilitas kualitas laporan keuangan dapat dijelaskan oleh variabel-variabel tersebut, sementara 2,4% sisanya dijelaskan oleh variabel lain yang tidak termasuk dalam penelitian ini

 

 

Kata Kunci: Sistem Informasi Akuntansi, Audit Internal, Kualitas Sumber Daya Manusia, Pengawasan Keuangan Daerah, Standar Akuntansi Pemerintah, Kualitas Laporan Keuangan, SmartPLS.

 

Unduhan

Diterbitkan

2024-09-25

Arsip

Bagian

Artikel