PENGARUH PIJAT OKSITOSIN TERHADAP PENGELUARAN ASI PADA IBU POST PARTUM DI RSUD DR. H. ABDUL MOELOEK PROVINSI LAMPUNG TAHUN 2023
Abstrak
Program Studi DIV Kebidanan
Fakultas Ilmu Kesehatan
Universitas Malahayati
Juli 2023
Citra Baiduri
ABSTRAK
PENGARUH PIJAT OKSITOSIN TERHADAP PENGELUARAN ASI PADA IBU POST PARTUM DI RSUD DR. H. ABDUL MOELOEK PROVINSI LAMPUNG TAHUN 2023
xvi + 50 halaman + 5 tabel + 2 gambar + 8 lampiran
Besarnya manfaat ASI tidak di imbangi oleh peningkatan perilaku pemberian ASI sehingga bayi tidak mendapatkan ASI dengan baik. Data di Indonesia tahun 2021 menyebutkan bahwa hanya sebesar 52,5% atau hanya setengah dari 2,3juta bayi berusia kurang dari 6 bulan yang mendapat ASI eklusif. Tidak semua ibu post partum langsung mengeluarkan ASI karena pengeluaran ASI, di RSUD Dr. H. Abdul Moeloek Provinsi Lampung sebanyak 50% ibu mengeluh bahwa produksi ASI nya kurang lancar dan produksi ASI. Teknik untuk memperbanyak ASI antara lain pijat oksitosin. Melalui pijatan atau rangsangan tulang belakang, neurotransmitter akan merangsang medulla oblongata langsung mengirim ke hipotalamus di hypovise posterior untuk mengeluarkan oksitoksin sehingga menyebabkan keluarnya ASI. Tujuan dari penelitian ini adalah diketahui pengaruh pijat oksitosin tehadap pengeluaran ASI pada ibu post partum.
Jenis penelitian ini adalah kuantitatif, menggunakan rancangan quasi eksperimental dengan menggunakan posttest only with control group design. Populasi penelitian ini adalah seluruh ibu postpartum di RSUD Dr. H. Abdul Moeloek Provinsi Lampung, dengan jumlah sampel sebanyak 32 orang, menggunakan accidental sampling. Variabel independent pada penelitian ini adalah pijat oksitosin, dan variabel dependennya adalah Pengeluaran ASI. Uji stastistik menggunakan uji T independen.
Hasil penelitian diperoleh rata-rata pengeluaran ASI pada kelompok yang diberi perlakuan pijat oksitosin 7,338cc, sedangkan pada kelompok yang tidak diberi perlakuan pijat oksitosin adalah 4,956 cc. Dari hasil uji statistik dapat disimpulkan adanya pengaruh pijat oksitosin terhadap pengeluaran ASI pada ibu post partum (p-value =0,000). Untuk itu, diharapkan tenaga medis khususnya bidan dapat memberikan manajemen laktasi kepada ibu nifas dengan cara melakukan pijat oksitosin.
.
Kepustakaan : 16 (2013– 2022)
Kata Kunci : Pijat oksitosin, pengeluaran ASI