PENGARUH PIJAT OKSITOSIN TERHADAP PENGELUARAN ASI PADA IBU NIFAS DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TANJUNG RAJA LAMPUNG UTARA TAHUN 2023

Abstrak

PENGARUH PIJAT OKSITOSIN TERHADAP PENGELUARAN ASI
PADA IBU NIFAS DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS
TANJUNG RAJA LAMPUNG UTARA
TAHUN 2023
xvii + 70 halaman + 7 tabel + 7 gambar + 12 lampiran
ABSTRAK
Latar belakang: Permasalahan yang sering timbul saat masa menyusui ini
yaitu tidak keluarnya ASI atau hanya sedikit ASI yang keluar sehingga, ibu tidak
yakin bisa memberikan ASI pada bayinya. Pijat oksitosin merupakan salah satu
solusi untuk mengatasi ketidak cukupnya ASI. Data Puskesmas Tanjung Raja,
diketahui bahwa di tahun 2020 cakupan pemberian ASI ekslusif sebesar 32,56%,
dan di tahun 2021 mengalami penurunan yang cukup banyak sehingga mencapai
21,3%. Penelitian ini bertujuan diketahui pengaruh pijat oksitosin terhadap
pengeluaran ASI pada ibu nifas di Wilayah Kerja Puskesmas Tanjung Raja
Lampung Utara Tahun 2023.
Metode penelitian: Desain penelitian dilakukan secara pra eksperimen dengan
pendekatan one group pre and posttest. Populasi dalam penelitian ini adalah
seluruh ibu postpartum yang sebanyak 35 responden dengan sampel sebanyak 20
responden menggunakan teknik purposive sampling. Penelitian ini telah
dilaksanakan di Wilayah Kerja Puskesmas Tanjung Raja Lampung Utara pada
bulan Februari - Mei 2023. Pengumpulan data menggunakan lembar observasi.
Analisis data secara univariat dan bivariat (t test).
Hasil penelitian diketahui pengeluaran ASI sebelum dilakukan dilakukan pijat
oksitosi adalah 57.7 dan setelah dilakukan dilakukan pijat oksitosi adalah 122.3.
Ada pengaruh pijat oksitosin terhadap pengeluaran ASI pada ibu nifas di Wilayah
Kerja Puskesmas Tanjung Raja Lampung Utara Tahun dengan nilai (p-value =
0,000). Saran diharapkan sebagai masukan ilmu untuk dapat diterapkan menjadi
bagian dari intervensi pijat oksitosin bagi petugas kesehatan maupun masyarakat
untuk pengeluaran ASI.
Kata Kunci : pijat oksitosin,pengeluaran ASI, ibu nifas
Kepustakaan : 35 (2012-2021)