HUBUNGAN LAMA PEMAKAIAN ALAT KONTRASEPSI SUNTIK DMPA DENGAN GANGGUAN MENSTRUASI PADA AKSEPTOR KB SUNTIK 3 BULAN DI PMB RISTIANA DESA PURWODADI SIMPANG TAHUN 2023
Abstrak
PROGRAM STUDI DIV KEBIDANAN
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MALAHAYATI
BANDAR LAMPUNG
SKRIPSI, Juli 2023
FITRIA DEWI
HUBUNGAN LAMA PEMAKAIAN ALAT KONTRASEPSI SUNTIK DMPA DENGAN GANGGUAN MENSTRUASI PADA AKSEPTOR KB SUNTIK 3 BULAN DI PMB RISTIANA DESA PURWODADI SIMPANG
TAHUN 2023
xvii + 51 Halaman + 5 Tabel + 2 Bagan + Lampiran
ABSTRAK
KB adalah proses yang disadari oleh pasangan untuk memutuskan jumlah dan jarak anak serta waktu kalahiran. Salah satu alat kontrasepsi yang paling banyak diminati adalah Kb suntik 3 bulan. Akibat yang terjadi setelah pemakaian KB suntik 3 bulan yaitu mengalami gangguan menstruasi seperti oligamenore (lebih dari 35 hari) dan polimenorea (kurang dari 21 hari), spotting (bercak darah), hipermenorea (menstruasi lebih banyak) atau hipomenorea (menstruasi lebih sedikit dari normal), amenorea (tidak mengalami menstruasi selama 3 bulan berturut turut), sakit kepala, penurunan libido, dan jerawat. Desa Purwodadi Simpang 373 akseptor KB. Tujuan diketahui hubungan lama pemakaian alat kontrasepsi suntik DMPA dengan gangguan menstruasi pada akseptor Kb suntik 3 bulan di PMB Ristiana Desa Purwodadi Simpang Tahun 2023.
Jenis penelitian menggunakan kuantitatif, rancangan penelitian menggunakan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh ibu akseptor suntik DMPA di di PMB Ristiana Desa Purwodadi Simpang Tahun 2023 sebanyak 123 responden. Pengambilan sampel menggunakan rumus slovin sehingga didapat jumlah responden sebanyak 94 responden. Teknik sampling menggunakan simpel random sampling. Analisa data menggunakan univariat dan bivariat menggunakan uji chi square.
Dari 94 responden sebanyak 52 responden (55,3%)lama menggunakan KB suntik DMPA < 1 tahun, dan sebanyak 62 responden (66,0%) mengalami gangguan menstruasi. Hasil penelitian didapat hasil p-value 0,003 (<0,05) yang artinya ada hubungan lama pemakaian alat kontrasepsi suntik DMPA dengan gangguan menstruasi pada akseptor Kb suntik 3 bulan di PMB Ristiana Desa Purwodadi Simpang Tahun 2023. Diharapkan bagi petugas kesehatan dapat memberikan penjelasan tentang efek samping kontrasepsi suntik dan melakukan pengendalian terhadap pemakai kontrasepsi suntik dalam waktu yang lama.
Kata Kunci : Alat Kontrasepsi Suntik DMP, Gangguan Menstruasia
Dftar Pustaka : 33 (2014-2022)
MIDWIFERY DIV STUDY PROGRAM
FACULTY OF HEALTH SCIENCES
MAHAYATI UNIVERSITY
BANDAR LAMPUNG
THESIS, July 2023
FITRIA DEWI
RELATIONSHIP BETWEEN USE OF DMPA INJECTING CONTRACEPTIVE DEVICES WITH MENSTRUAL DISORDERS IN 3-MONTH INJECTION FP ACCEPTERS AT PMB RISTIANA PURWODADI SIMPANG VILLAGE
YEAR 2023
xvii + 51 Pages + 5 Tables + 2 Charts + Appendices
ABSTRACT
Family Planning is a process that is realized by the couple to decide the number and spacing of children and the time of birth. One of the most popular contraceptives is the 3-month injection. The consequences that occur after using 3 months of injectable birth control are experiencing menstrual disorders such as oligamenorrhea (more than 35 days) and polimenorrhea (less than 21 days), spotting (blood spots), hypermenorrhea (menstruation more) or hypomenorrhea (menstruation less than normal), amenorrhoea (no menstruation for 3 consecutive months), headaches, decreased libido, and acne. Village of Purwodadi Simpang 373 family planning acceptors. The aim is to find out the relationship between duration of DMPA injection contraceptive use and menstrual disorders in 3-month injection acceptors at PMB Ristiana, Purwodadi Simpang Village, in 2023.
This type of research uses quantitative, research design uses cross sectional. The population in this study were all DMPA injecting mothers at PMB Ristiana, Purwodadi Simpang Village, in 2023 with a total of 123 respondents. Sampling used the slovin formula so that the number of respondents was 94 respondents. The sampling technique uses simple random sampling. Data analysis using univariate and bivariate using chi square test.
Of the 94 respondents, 52 respondents (55.3%) had used the DMPA injection for < 1 year, and 62 respondents (66.0%) experienced menstrual disorders. The results of the study obtained a p-value of 0.003 (<0.05), which means that there is a relationship between the duration of DMPA injection contraceptive use and menstrual disorders in 3-month injectable Kb acceptors at PMB Ristiana, Purwodadi Simpang Village, in 2023. It is hoped that health workers can provide an explanation about side effects of injecting contraceptives and controlling injecting contraceptive users for a long time.
Keywords : DMP Injectable Contraceptives, Menstrual Disorders
Bibliography : 33 (2014-2022)