S, PENGARUH INHALASI AROMATERAPI JERUK (CITRUS) TERHADAP KECEMASAN IBU BERSALIN DI PRAKTIK MANDIRI BIDAN WIRAHAYU S.,T.r.,Keb KOTA BANDARLAMPUNG TAHUN 2023
Abstrak
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
PROGRAM STUDI DIV KEBIDANAN
UNIVERSITAS MALAHAYATI
BANDAR LAMPUNG
SKRIPSI, Agustus 2023
SITI NURHANIFA
PENGARUH INHALASI AROMATERAPI JERUK (CITRUS) TERHADAP KECEMASAN IBU BERSALIN DI PRAKTIK MANDIRI BIDANWIRAHAYU, STr.KebKOTA BANDAR LAMPUNG
TAHUN 2023
xvii + 68 Halaman+ 8Tabel + 2 Bagan + Lampiran
ABSTRAK
Latar belakang: Kecemasan merupakan respons emosional atau kekhawatiran berlebihan yang tidak jelas sehubungan dengan perasaan ketidakberdayaan. Kecemasan merupakan salahsatu faktor utama yang berpengaruh terhadap jalannya persalinan dan berakibat pembukaan serviks kurang lancar. Penyebab langsung kematian ibu hampir 90% terjadi pada saat persalinan dan segera setelah persalinan. Ibu hamil yang mengalami kecemasan mencapai 107.000.000 atau 28,7% di mana kecemasan terjadi saat menjelang proses persalinan. Data kecemasan pada persalinan di Provinsi Lampung tingkat kecemasan sebelum intervensi adalah 28.03 (kecemasan berat). PMB Wirahayu, STr., Keb Tahun 2023 kepada 10 ibu bersalin, seluruh ibu mengalami kecemasan karena lamanya persalinan dan nyeri yang dirasakan. Tujuan: diketahui pengaruh inhalasi aromaterapi jeruk (Citrus) terhadap kecemasan ibu bersalin di Praktik Mandiri Bidan Wirahayu, STr.Keb Kota Bandar Lampung Tahun 2023.
Metode: Jenis penelitian kuantitatif, Desain eksperimen yang digunakan dalam penelitian ini adalah desain eksperimen sederhana (Posttest Only Control Group Design). Populasi ibu bersalin dengan kecemasan sebanyak 52 ibu bersalin bulan JuniTahun 2023. Jumlah sampel sebanyak 30 responden yang dibagi kedalam 2 kelompok 15 diberikan aromaterapi jeruk (citrus) dan 15 tanpa perlakuan. Teknik sampling pada penelitian ini adalah accidental sampling, analisa data univariate dan bivariate menggunakan uji t-tes independen.
Kesimpulan: Rata-rata kecemasan ibu bersalin pada kelompok yang diberi inhalasi aromaterapi jeruk (Citrus) dengan mean 28,47 dengan kategori tidak cemas. Rata-rata kecemasan ibu bersalin padakelompok yang tidak diberi inhalasi aromaterapi jeruk (Citrus) dengan mean 64,73 dengan kategori kecemasan sedang. Hasil uji statistik t-test didapat hasil p-value = 0,000<0.05 yang artinya terdapat pengaruh inhalasi aromaterapi jeruk (Citrus) terhadap kecemasan ibu bersalin di Praktik Mandiri Bidan Wirahayu, STr.Keb Kota Bandar Lampung Tahun 2023. Saran: dapat memberikan pendidikan kesehatan melalui media leaflet dan poster mengenai penurunan nyeri persalinan melalui terapi komplementer seperti aromaterapijeruk (Citrus).
Kata Kunci : Aromaterapi Jeruk (Citrus), Kecemasan, Ibu Bersalin
DaftarPustaka : 30 (
2010-2022)