STANDARDISASI EKSTRAK BATANG PEPAYA ( Carica papaya L.) SECARA FISIKA DAN KIMIA
Abstrak
ABSTRAK
ANGGRAINI, M.C., 2024 STANDARDISASI EKSTRAK
BATANG PEPAYA (Carica papaya L.) SECARA FISIKA DAN
KIMIA
Batang pepaya yang kering mengandung metabolit sekunder flavonoid,
tanin, steroid dan terpenoid. Senyawa ini dapat berperan sebagai antioksidan,
senyawa flavonoid yang terdapat dalam batang pepaya bertindak sebagai
analgesik, bekerja dengan menghambat aktivitas enzim siklooksigenase, sehingga
mengurangi rasa sakit. Pengujian parameter ini bertujuan untuk mengetahui
komponen atau golongan senyawa yang berfungsi terhadap aktivitas
farmakologis. Metode yang digunakan adalah eksperimental yang kemudian
ekstrak diuji standardisasinya, hasil dari maserasi memperoleh rendemen sebesar
10%. Ekstrak distandardisasi dengan dua parameter yaitu parameter spesifik dan
non spesifik, pada pengujian parameter spesifik yang terdiri dari pengujian
organoleptik ekstrak berwarna kecoklatan, memiliki bau yang khas atau sedikit
menyengat seperti gulali dan bertekstur kental, kadar senyawa yang larut dalam
air 23% dan kadar senyawa yang larut dalam etanol 21,33%. Sedangkan
identifikasi senyawa kandungan positif mengandung flavonoid, alkaloid, tanin,
saponin, dan triterpenoid. Hasil dari parameter non spesifik pada pengujian
penetapan susut pengeringan yaitu 3,47%, penetapakan kadar air 1,20% penetapan
kadar abu total 7,16% dan penetapan kadar abu tidak larut asam 0,5%. Hasil
penelitian ekstrak batang pepaya dengan parameter spesifik dan non spesifik telah
memenuhi persyaratan mutu ekstrak sesuai dengan Depkes RI 2008.