S Hubungan Pengetahuan Dengan Kepatuhan Penggunaan Antibiotik Pada Pasien PPOK (Penyakit Paru Obstruktif Kronis) Di Rumah Sakit Umum Wisma Rini Pringsewu

Penulis

  • muhammadaldo savero farmasi

Kata Kunci:

Antibiotik

Abstrak

ABSTRAK


SAVERO, AM,. 2024, HUBUNGAN PENGETAHUAN DENGAN
KEPATUHAN PENGGUNAAN ANTIBIOTIK PADA PASIEN PPOK
(Penyakit Paru Obstruktif Kronis) DI RUMAH SAKIT UMUM WISMA
RINI PRINGSEWU


Penyakit Paru Obstruktif kronis (PPOK), adalah sekelompok penyakit paru-paru
progresif, paling umum adalah emfisema dan bronkitis kronis. Di antara penyakit tidak menular paling mengancam kesehatan di dunia, Penyakit Paru Obstruktif Kronis (PPOK) ialah yang paling umum masuk ke empat penyakit tidak menular terumum, menurut WHO, dengan angka kematian 74%, dengan penyakit jantung, stroke, kanker, dan diabetes mellitus. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan terhadap kepatuhan minum obat antibiotik di Rumah Sakit Umum Wisma Rini Pringsewu. Penelitian ini dilakukan secara deskriptif menggunakan metode Cross-Sectional dengan menggunakan kuesioner pengetahuan dan tingkat kepatuhan menggunakan kuesioner MMAS 8 (Morisky Medication Adherence Scale). jumlah responden yang diteliti berjumlah 50 responden pada pasien PPOK di tahun 2024. Hasil dari pengumpulan data dengan menggunakan kuisioner tingkat pengetahuan kategori tinggi 50%, tingkat pengetahuan kategori sedang 42% dan tingkat pengetahuan kategori rendah sebesar 8%. Tingkat kepatuhan minum obat antibiotik kategori tinggi 28%, tingkat kepatuhan sedang 14% dan tingkat kepatuhan rendah sebesar 58%. Terdapat hubungan antara tingkat pengetahuan dengan kepatuhan minum obat antibiotik pada pasien PPOK (Penyakit Paru Obstruktif Kronis). (nilai sig <0,001) dengan nilai korelasi 0,131 yang menunjukan korelasi yang sangat lemah.


Kata kunci: PPOK, antibiotik, pengetahuan, kepatuhan.

Unduhan

Diterbitkan

2025-01-23

Arsip

Bagian

Artikel