S PENGUKURAN EFEKTIVITAS DENGAN MENGGUNAKAN PENDEKATAN OVERALL EQUIPMENT EFFECTIVENESS (OEE) DAN OVERALL RESOURCE EFFECTIVENESS (ORE) PADA MESIN SEPARATOR DI PT. SUNGAI BUNGUR INDO PERKASA LAMPUNG TIMUR

Penulis

  • Barel Candra Karisma Teknik Industri

Kata Kunci:

Overall Equipment Effectiveness, Overall Resource Effectiveness, Pengukuran Efektivitas

Abstrak

PT. Sungai Bungur Indo Perkasa merupakan perusahaan yang bergerak di bidang

usaha pembuatan tepung tapioka yang di produksi dari singkong yang berkualitas

sehingga menghasilkan tepung tapioka dengan kualitas terbaik. Dalam proses

produksi tepung tapioka salah satunya menggunakan mesin Separator yaitu mesin

pemisah antara sari singkong, getah dan air. Tujuan penelitian ini adalah untuk

menghitung dan menyesuaikan faktor-faktor yang menentukan kebutuhan

peningkatan produktivitas melalui metode pengukuran efektivitas mesin dengan

menggunakan pendekatan Overall Equipment Effectiveness (OEE) dan Overall

Resource Effectiveness (ORE) pada mesin Separator di PT. Sungai Bungur Indo

Perkasa Lampung Timur. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan

pengamatan secara langsung dengan menentukan objek yang di teliti untuk

mengetahui tingkat produktivitas dari sebuah mesin dan menganalisa faktor yang

menjadi penyebab terjadinya penurunan produktivitas dengan menggunakan

metode OEE dan ORE pada mesin separator. Hasil dari penelitian ini adalah

perhitungan efektivitas mesin dengan menggunakan metode OEE didapatkan ratarata nilai OEE mesin Separator pada bulan Januari sampai Desember 2023 adalah

sebesar 57,58% yang artinya belum memenuhi standar Global OEE yaitu 85%,

Hasil perhitungan efektivitas mesin dengan menggunakan metode ORE didapatkan

rata-rata nilai ORE mesin Separator pada bulan Januari sampai Desember 2023

adalah sebesar 57,25%. Nilai ORE belum memenuhi standar yaitu 85%, Hasil

perhitungan Six Big Losses menunjukkan Idling and Minor Stoppages Loss dan

Reduced Speed Losses merupakan kerugian yang paling dominan dengan

persentase secara berurutan yaitu sebesar 31,29% dan 22,99%.

Unduhan

Diterbitkan

2024-10-08

Arsip

Bagian

Artikel