HUBUNGAN STATUS GIZI BERLEBIH DENGAN FUNGSI KOGNITIF PADA KARYAWAN DI UNIVERSITAS MALAHAYATI BANDAR LAMPUNG TAHUN 2023

Abstrak

Pendahuluan : Kemunduran fungsi kognitif, seperti keluhan sering lupa, sering dialami oleh lansia. Kasus obesitas dengan persentase tertinggi ditemukan pada kategori pekerjaan Pegawai Negeri Sipil (PNS), Kota Bandar Lampung memiliki prevalensi kegemukan pada orang dewasa yang tinggi.

Tujuan :untuk mengetahui hubungan antara status gizi berlebih dengan fungsi kognitif  pada karyawan di Universitas Malahayati Bandar Lampung.

Metode :Jenis Penelitian ini adalah penelitian Deskriptif Analitik dengan pendekatan Cross Sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah 139 orang. Sampel yang digunakan sebanyak 100 responden yang sudah dipilih melalui metode purposive sampling dengan menggunakan rumus slovin. Pengambilan data dilakukan secara langsung terkait penimbangan berat badan, pengukuran tinggi badan, dan pengukuran funbgsi kognitif. Uji statistik yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji Chi-Square.

Hasil : Didapatkan sebagian besar responden berjenis laki-laki (61.0%),  kelompok usia dewasa muda (20-44 tahun) (79.0%), berependidikan SMA (54.0%), dan bekerja sebagai karyawan (45.0%). Didapatkan sebagian besar status gizi responden ada pada kelompok status gizi normal (54.0%). Didapatkan sebagian besar fungsi kognitif responden ada pada kelompok normal (56.0%). Ada hubungan yang signifikan antara status gizi dengan fungsi kognitif (p–value = 0.000 : OR = 8.00).

Kesimpulan : Ada hubungan yang signifikan antara status gizi dengan fungsi kognitif

Kata kunci : Status Gizi Berlebih, Fungsi Kognitif