E SKRIPSI KORELASI ANTARA PEMERIKSAAN JUMLAH LEUKOSIT PADA SEDIMEN URIN DENGAN HASIL HITUNG BAKTERI PADA PASIEN INFEKSI SALURAN KEMIH DI RS Dr. H. ABDUL MOELOEK LAMPUNG TAHUN 2018

Abstrak

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS MALAHAYATI
Skripsi,07 April 2020
PUTRI VEGA WATI
KORELASI ANTARA PEMERIKSAAN JUMLAH LEUKOSIT PADA SEDIMEN URIN DENGAN HASIL HITUNG BAKTERI PADA PASIEN INFEKSI SALURAN KEMIH DI RS Dr. H. ABDUL MOELOEK LAMPUNG IN 2018
Xvi + 60 halaman + 8 tabel + 4 gambar + Lampiran
ABSTRAK
Latar Belakang: Penyakit infeksi saluran kemih (ISK) adalah infeksi yang disebabkan oleh mikroorganisme pada saluran kemih yang disertai adanya kolonisasi bakteri di dalam urin. Adanya bakteri dalam urin disebut bakteriuria. Bakteriuria bermakna menunjukan pertumbuhan mikroorganisme murni lebih dari 105 colony forming unit (CFU) pada biakan urin. Kultur urin merupakan standar baku untuk mendiagnosis infeksi saluran kemih. Leukosituria adalah ditemukannya leukosit di dalam urin. Ditemukannya leukosit di dalam urin sebanyak 4 atau 5 per lapang pandang besar umunmya masih dianggap normal. Dinyatakan positif jika terdapat 5 atau lebih leukosit (sel darah putih) per lapang pandang besar dalam sedimen urin.
Tujuan Penelitian: Untuk mengetahu/i korelasi antara pemeriksaan jumlah leukosit pada sedimen urin dengan hasil hitung bakteri pada pasien infeksi saluran kemih di RS Dr. H. Abdul Moeloek Lampung.
Metode penelitian: Desain penelitian yang digunakan adalah penelitian analitik korelatif dengan pendekatan rancangan cross sectional. Penelitian ini dilakukan di RS Dr. H. Abdul Moeloek Lampung. Sampel yang digunakan untuk penelitian ini adalah pasien infeksi saluran kemih dan yang sudah melakukan pemeriksaan urin di RS Dr. H. Abdul Moelok Lampung sebanyak 51 orang. Analisis data yang digunakan adalah uji spearman.
Hasil penelitian: Hasil penelitian didapatkan bahwa rerata hitung kuman sebanyak 183.943 CFU dan rerata jumlah leukosit dalam sedimen urin sebanyak 16.019/LPB. Terdapat korelasi yang sedang antara jumlah leukosit pada sedimen urin dengan hasil hitung bakteri dengan r = 0,530.
Kesimpulan: Terdapat korelasi antara pemeriksaan jumlah leukosit pada sedimen urin dengan hasil hitung bakteri pada pasien infeksi saluran kemih
Kata kunci : Leukosituria, Bakteriuria, ISK.
Kepustakaan : 37(2002-2019)