Skripsi Teknik Sipil https://repository.malahayati.ac.id/index.php/skripsift <p>Repository Skripsi Mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Malahayati</p> id-ID Skripsi Teknik Sipil PENGARUH LAMANYA PENGADUKAN PASTA BETON TERHADAP NILAI SLUMP DAN KUAT TEKAN BETON https://repository.malahayati.ac.id/index.php/skripsift/article/view/1836 <p>ABSTRAK<br>Beton normal adalah beton yang menggunakan agregat alam yang<br>dipecah atau tanpa dipecah serta tidak menggunakan bahan tambahan.<br>Dalam pelaksanaan di<br>lapangan pengadukan beton ada yang<br>menggunakan cangkul sebagai pengaduk semen dan ada yang<br>menggunakan concrete mixer. Tujuan dari penelitian ini untuk mengkaji<br>nilai slump dari lamanya waktu pengadukan dan hubungan antara nilai<br>slump dengan kuat tekan beton. Penelitian ini termasuk dalam jenis<br>penelitian eksperimen, karena sifatnya mencoba menemukan hal baru<br>yang bisa di manfaaatkan hasil penelitiannya. Dengan benda uji silinder<br>ukuran 15 × 30 cm sesuai standar pengujian SNI. Penelitian dilakukan<br>dengan 5 variabel waktu pengadukan yaitu, ½ menit, 1, 1 ½, 2, dan 2 ½<br>menit. Serta kuat tekan rencana untuk umur rencana 14, dan 28 hari yaitu,<br>f’c 24 Mpa. Menggunakan slump rencana 10±2 cm. Dari penelitian ini<br>didapatkan hasil, pengaruh lamanya waktu pengadukan beton segar dapat<br>membuat nilai slump beton tinggi. Sehingga beton mengalami kondisi cair,<br>yang mana bisa di pengaruhi dari faktor air semen, ukuran agregat, daya<br>serap agregta terhadap air, faktor penguapan air yang singkat, serta waktu<br>pengadukannya. Adapun nilai slump yang tinggi di ikuti dengan nilai kuat<br>tekan beton yang menurun. Dari hasil penelitian, dapat disimpulkan waktu<br>pengadukan yang dilakukan dalam mesin pengaduk dapat merusak<br>kualitas dari material bahan pembentuk beton. Sehingga beton segar<br>mengalama peningkatan nilai kelecakan lamanya waktu pengadukan pada<br>beton memunculkan hubungan antara nilai slump dengan kuat tekan<br>beton. Karena itu, nilai slump yang tinggi dapat mempengaruhi mutu<br>betonnya.</p> Alif Candra Hak Cipta (c) 2024 Skripsi Teknik Sipil 2024-10-07 2024-10-07 PEMANFAATAN SISTEM INFORMASI GEO PEMANFAATAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS (SIG) UNTUK MENENTUKAN LOKASI BANGUNAN EVAKUASI BENCANAN TSUNAMI. https://repository.malahayati.ac.id/index.php/skripsift/article/view/1147 <p>ABSTRAK<br>ii<br>PEMANFAATAN SISTEM INFORMASI GEOGRAFIS (SIG) UNTUK MENENTUKAN LOKASI BANGUNAN EVAKUASI BENCANAN TSUNAMI.<br>Oleh<br>YUSUF AMIR SYUHADA<br>Menurut peta indeks ancaman tsunami di Indonesia (BNPB, 2018) daerah pantai di bagian selatan Kota Bandar Lampung memiliki resiko yang cukup tinggi terhadap bencana tsunami. Tujuan dalam penelitian ini adalah membuat peta persebaran bangunan yang menggambarkan titik lokasi bangunan evakuasi dan jangkauan area yang dapat dicapai oleh masyarakat dengan waktu yang terbatas. Sistem Informasi Geografis (SIG) merupakan metode yang sesuai digunakan untuk menganalisa persebaran bangunan evakuasi sebagai salah satu cara upaya untuk menentukannya. SIG dapat membantu menganalisa persebaran bangunan evakuasi tersebut dengan memanfaatkan fasilitas network analyst. Network analyst memanfaatkan data jaringan jalan untuk menemukan area jangkauan bangunan evakuasi, tool utama yang digunakan yaitu service areas. Hasil penelitian menunjukan bahwa dengan waktu 43 menit masyarakat dapat menuju area aman atau menjauh dari area rawan tsunami. Untuk masyarakat yang tidak dapat berjalan terlalu jauh dikarnakan faktor usia atau sakit, maka dapat menempati bangunan evakuasi existing yang telah ditentukan dan berada diluar jangkauan area rendaman tsunami. Terdapat 46 bangunan evakuasi existing yang tersedia saat ini dengan kapasitas 21.015 jiwa. Walaupun masih jauh dari jumlah masyarakat yang rentan terkena tsunami, dapat disimpulkan bahwa mereka masih tetap dapat menuju area aman/shelter yang nantinya akan di berikan informasi lebih lanjut dari instansi dan pemerintah yang terkait.<br>Kata Kunci: Tsunami, Network Analyst, Bangunan Evakuasi</p> Yusuf Amir Syuhada Hak Cipta (c) 2024 Skripsi Teknik Sipil 2024-10-07 2024-10-07 PERENCANAAN PERKERASAN JALAN DENGAN METODE MANUAL DESAIN PERKERASAN (MDP) ( Studi Kasus : Jalan Poncowati – Purnama Tunggal Kabupaten Lampung Tengah ) https://repository.malahayati.ac.id/index.php/skripsift/article/view/3251 <p>Bertambahnya jumlah penduduk menyebabkan meningkatnya kebutuhan akses jalan sebagai sarana untuk berpindah dari suatu tempat. Dibutuhkan jalan yang layak agar tidak adanya hambatan yang terjadi, diharapkan dengan melakukan perencanaan jalan menggunakan Metode Manual Desain Perkerasan (MDP) 2017 untuk mendapatkan desain yang sesuai dengan peruntukannya. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan mengetahui kondisi eksisting jalan dan menetukan desain perencanaan perkerasan yang optimal agar sesuai dengan kondisi eksisting pada ruas jalan Poncowati – Purnama Tunggal Kabupaten Lampung Tengah karena pada ruas jalan tersebut banyak terdapat fasilitas umum yang dibutuhkan masyarakat dan kondisi jalan yang cukup rusak. Metode penelitian dengan cara menghitung volume lalu lintas kendaraan dan membutuhkan data primer berupa hasil survey kondisi eksisting jalan, dan daya dukung tanah dengan menggunakan (<em>Dynamic Cone Penetrometer</em>) DCP. Data sekunder yang digunakan yaitu data (Lalulintas Harian Rata-rata) LHR. Hasil penelitian didapat kondisi daya dukung tanah cukup baik dengan hasil CBR terkecil yaitu 20,03 sehingga tdak perlu dilakukannya perbaikan kondisi tanah dasar pada ruas jalan Poncowati – Purnama Tunggal. Kondisi jalan mengalami kerusakan dan perlu dilakukannya perbaikan dengan menggunakan perkerasan lentur berdasarkan hasil perhitungan ESA pangkat 4 dan tabel pemilihan desain perkerasan pada Manual Desain Perkerasan (MDP) 2017, dengan ketebalan Lapis Fondasi Atas (LFA) 400 mm, <em>Asphaltic Concrete Binder Course</em> (AC-BC) 60 mm, dan <em>Asphaltic Concrete Wearing Course </em>(AC-WC) 40 mm berdasarkan hasil perhitungan ESA pangkat 5 dan menggunakan acuan tabel desain pada Manual Desain Perkerasan (MDP) 2017. Terdapat perbaikan kerusakan total <em>(rekonstruksi)</em>. Dengan total rencana anggaran biaya (RAB) yang diperkirakan mencapai Rp.9.291.416.000,-</p> rico krisnanda Hak Cipta (c) 2024 Skripsi Teknik Sipil 2024-10-07 2024-10-07 S ANALISIS KUALITAS PELAYANAN STASIUN KERETA API DENGAN BERDASARKAN TINGKAT KEPUASAN PENGGUNA LAYANAN (Studi Kasus : Stasiun Tanjung Karang ) https://repository.malahayati.ac.id/index.php/skripsift/article/view/1692 <p>Abstract: The service quality of Tanjung Karang Station is said to be good if service users are</p> <p>satisfied with the services obtained as expected. This study aims to identify the level of satisfaction</p> <p>of service users at the Tanjung Karang Railway Station. Data collection was carried out by distrib-</p> <p>uting questionnaires to 100 respondents. The questionnaire was prepared according to the guide-</p> <p>lines of the Minister of Transportation Regulation concerning SPM no.48 of 2015. To measure the</p> <p>level of satisfaction of service users on various factors related to Tanjung Karang station services,</p> <p>the Importance Performance Analysis (IPA) method was used. Based on the results of the ques-</p> <p>tionnaire analysis using the IPA method, it was concluded that the highest quality of service was</p> <p>the factor (facilities) question variable P6, overall the facilities provided by the train were adequate</p> <p>(complete and functioning properly), namely 121.50% of this question variable was considered</p> <p>very satisfactory because it has exceeded the percentage &gt; 100%. While the lowest service quality</p> <p>is the factor (Security) question variable P14 lighting in the station 83,97% of this question varia-</p> <p>ble is considered to have met the level of satisfaction because it has exceeded the percentage of 80-</p> <p>100%. The average value of service user satisfaction at the Tanjung Karang station is 96,81%,</p> <p>from this value the service quality of the Tanjung Karang station is considered satisfactory. With a</p> <p>satisfactory service quality value, service quality greatly influences service user satisfaction at the</p> <p>Tanjung Karang Railway Station.</p> <p>Keywords: railway stations, minimum service standards, Importance Performance Analysis</p> <p>(IPA), satisfaction of service users</p> <p>Abstrak: Kualitas pelayanan Stasiun Tanjung Karang dikatakan baik jika pengguna layanan</p> <p>merasa puas dengan pelayanan yang diperoleh sesuai dengan harapan. Penelitian ini bertujuan</p> <p>untuk mengidentifikasi tingkat kepuasan pengguna layanan di Stasiun Kereta Api Tanjung</p> <p>Karang,. Pengumpulan data dilakukan melalui penyebaran kuesioner kepada 100 orang responden.</p> <p>Kuesioner dibuat dengan pedoman Peraturan Mentri Perhubungan tentang SPM no.48 Tahun</p> <p>2015. Untuk mengukur tingkat kepuasan pengguna layanan terhadap berbagai faktor yang</p> <p>berkaitan dengan pelayanan stasiun Tanjung Karang digunakan metode Importance Performance</p> <p>Analysis (IPA). Berdasarkan hasil analisa kuesioner dengan metode IPA disimpulkan bahwa</p> <p>kualitas pelayanan yang paling tinggi adalah faktor (fasilitas) variabel pertanyaan P6, secara</p> <p>keseluruhan fasilitas yang diberikan kereta api memadai (lengkap dan berfungsi dengan baik) yaitu</p> <p>sebesar 121,50% variabel pertanyaan ini dianggap sangat memuaskan dikarenakan sudah melebih</p> <p>presentase &gt; 100 %. Sedangkan kualitas pelayanan yang paling rendah adalah faktor (Keamanan)</p> <p>variabel pertanyaan P14 penerangan dalam stasiun 83,97% variabel pertanyaan ini dianggap telah</p> <p>memenuhi tingkat kepuasan dikarenakan sudah melebih presentase 80-100%. Nilai rata-rata</p> <p>tingkat kepuasan pengguna layanan di stasiun Tanjung Karang sebesar 96,81 %, dari nilai tersebut</p> <p>kualitas pelayanan stasiun Tanjung Karang dianggap memuaskan. Dengan nilai kualitas pelayanan</p> <p>yang memuaskan maka kualitas pelayanan sangat berpengaruh terhadap kepuasan pengguna</p> <p>layanan di Stasiun Kereta Api Tanjung Karang.</p> <p>Kata kunci: : stasiun kereta api, standar pelayanan minimum, Importance Performance Analysis</p> <p>(IPA), tingkat kepuasan pengguna layanan</p> benny mentiring Hak Cipta (c) 2024 Skripsi Teknik Sipil 2024-10-07 2024-10-07 ANALISIS KUALITAS PELAYANAN GEDUNG PARKIR PEMERINTAH KOTA BANDAR LAMPUNG TERHADAP TINGKAT KEPUASAN PENGGUNA LAYANAN DENGAN METODE IMPORTANCE PERFORMANCE ANALISYS (IPA) https://repository.malahayati.ac.id/index.php/skripsift/article/view/3030 <h2>Abstrak</h2> <p><strong>&nbsp;</strong></p> <h3>ANALISIS KUALITAS PELAYANAN GEDUNG PARKIR PEMERINTAH KOTA BANDAR LAMPUNG TERHADAP TINGKAT KEPUASAN PENGGUNA LAYANAN DENGAN METODE <em>IMPORTANCE PERFORMANCE ANALISYS </em>(IPA)</h3> <p><strong>Oleh LAZUARDITA S</strong></p> <p>Pertumbuhan penduduk di Bandar Lampung mengakibatkan peningkatan infrastruktur untuk mendukung mobilitas dan layanan publik. Transportasi dan fasilitas parkir penting dalam perkembangan ekonomi, pariwisata, pendidikan, sosial, dan budaya. Kualitas layanan pemerintah berpengaruh pada kepuasan pengguna, terutama fasilitas parkir. Evaluasi umpan balik pengunjung diperlukan untuk meningkatkan kualitas pelayanan Pemerintah Kota Bandar Lampung. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui tingkat kepuasan penguna layanan gedung parkir pada Parkiran Gedung Satu Atap Pemerintah Kota Bandar Lampung dan untuk mengetahui apakah kualitas pelayanan berpengaruh terhadap kepuasan pengguna layanan parkir di Parkiran Gedung Satu Atap Pemerintah Kota Bandar Lampung Analisa dilakukan dengan metode IPA (<em>Importance Performance Analisys</em>). Berdasarkan hasil penelitian kualitas pelayanan yang paling tinggi adalah faktor (Keselamatan) variabel pertanyaan P4 Ada jalur evakuasi yang jelas dan aman digedung parkir yaitu sebesar 102,62%, sedangkan kualitas pelayanan yang rendah adalah faktor (Kenyamanan) variabel pertanyaan P10 Tersedianya fasiltas tambahan seperti toilet, tempat ibadah atau istirahat yang bisa digunakan yaitu sebesar 72,79% Hasil keseluruhan indikator antara kenyataan dan harapan yang di hasilkan dari penelitian ini tingkat kesesuaian total sebesar 86,85% (sangat puas). Hal ini menunjukan bahwa pengguna layanan merasa puas terhadap kualitas pelayanan gedung parkir pemkot bandar lampung karena sudah melebihi presentase 81- 100% yaitu menjukan kepuasan pengguna layanan terhadap gedung parkir.</p> <p>&nbsp;</p> <p>Kata Kunci : <em>Importance Performance Analisys</em>, Kualitas Pelayanan, Gedung Parkir</p> Lazuardita. S Hak Cipta (c) 2024 Skripsi Teknik Sipil 2024-10-07 2024-10-07 S EKSPERIMEN DURABILITAS ASPAL MODIFIKASI PG 70 DENGAN MENGGUNAKAN SEMEN PORTLAND SEBAGAI FILLER TERHADAP UJI MARSHALL https://repository.malahayati.ac.id/index.php/skripsift/article/view/1683 <p>Abstract: Road pavement is generally damaged due to the influence of excessive traffic loads,</p> <p>weather, temperature and road pavement construction that does not meet other requirements. In an</p> <p>effort to increase the strength of the pavement structure, it is necessary to use asphalt mixtures</p> <p>with new specifications, one of which uses PG 70 modified asphalt. Portland cement is a material</p> <p>that can bind when mixed with water and within a certain period of time it will harden. In this</p> <p>case, Portland cement is used as a filler in the asphalt mixture where the main objective in this</p> <p>study is to determine the durability that occurs after the asphalt is 7, 14, 21, and 28 days old</p> <p>against Marshall parameters. This type of research is experimental research by making the first</p> <p>sample of 12 pieces at 4.5%, 5%, 5.5%, and 6% asphalt content for determining the Optimum As-</p> <p>phalt Content (KAO), then soaking test for 30 minutes with a temperature of 60°C. After that, 3</p> <p>test specimens were made each with the planned asphalt content for 7, 14, 21, and 28 days. The re-</p> <p>sults of this study are the KAO plan obtained at 6%, then after soaking for 7, 14, 21, and 28, the</p> <p>average durability values are 100%, 126.9%, 115.4%, and 127.4%. So it can be concluded that the</p> <p>use of portland cement can increase the resistance to mixture damage due to continuous water im-</p> <p>mersion and increase the durability value with the length of immersion.</p> <p>Keywords: modified asphalt, portland cement filler, marshall test, asphalt durability</p> <p>Abstrak: Perkerasan jalan umumnya mengalami kerusakan akibat pengaruh beban lalu lintas</p> <p>yang berlebihan, cuaca, suhu dan kontruksi pekerasan jalan yang tidak memenuhi persyaratan</p> <p>lainnya. Dalam upaya meningkatkan kekuatan stuktur perkerasan jalan perlu adanya penggunaan</p> <p>campuran aspal dengan spesifikasi baru, salah satunya menggunakan aspal modifikasi PG 70.</p> <p>Semen Portland merupakan bahan yang dapat mengikat jika dicampurkan dengan air dan dalam</p> <p>jangka waktu tertentu akan mengeras. Dalam hal ini, Semen Portland digunakan sebagai bahan</p> <p>pengisi ( Filler ) dalam campuran Aspal dimana tujuan utama pada penelitian ini adalah untuk</p> <p>mengetahui durabilitas yang terjadi setelah aspal berumur 7, 14,21, dan 28 hari terhadap</p> <p>parameter Marshall. Jenis Penelitian ini merupakan penelitian eksperimental dengan membuat</p> <p>sampel pertama sebanyak 12 buah pada kadar aspal 4,5%, 5%, 5,5%, dan 6% untuk penentuan</p> <p>Kadar Aspal Optimum (KAO), selanjutnya uji perendaman selama 30 menit dengan suhu 60°C.</p> <p>Setelah itu, pembuatan benda uji masing-masing 3 buah dengan kadar aspal rencana selama 7, 14,</p> <p>21, dan 28 hari. Hasil dari penelitian ini adalah KAO rencana didapatkan sebesar 6%, kemudian</p> <p>setelah dilakukan perendaman selama 7, 14, 21, dan 28 didapatkan nilai durabilitas rata-rata</p> <p>100%, 126,9%, 115,4%, dan 127,4%. Sehingga dapat disimpulkan bahwa Penggunaan semen</p> <p>portland dapat meningkatkan ketahanan terhadap kerusakan campuran akibat rendaman air secara</p> <p>terus menerus dan meningkatkan nilai durabilitas dengan lamanya perendaman.</p> <p>Kata kunci: : aspal modifikasi, filler semen portland, uji marshall, durabilitas aspal.</p> Elda Agustina Hak Cipta (c) 2024 Skripsi Teknik Sipil 2024-10-07 2024-10-07 PENGARUH PENAMBAHAN CHEMICAL ADMIXTURE "BESMITTEL" TERHADAP WAKTU PENGERASAN BETON https://repository.malahayati.ac.id/index.php/skripsift/article/view/2931 <p>PENGARUH PENAMBAHAN CHEMICAL ADMIXTURE “BESMITTEL”<br>TERHADAP WAKTU PENGERASAN BETON<br>Rivan Tri Suhada<br>Fakultas Teknik Program Studi Teknik Sipil<br>Universitas Malahayati Bandar Lampung<br>ABSTRAK<br>Beton merupakan salah satu bahan bangunan yang sangat pesat <br>perkembangan dan pengunaannya pada pembangunan sekarang ini. Adanya <br>tuntutan waktu terhadap progress pelaksanaan pekerjaan, sering kali memaksa <br>agar beton dapat menunjukan performance optimal nya di waktu yang lebih cepat <br>dari waktu yang dibutuhkan beton normal. Penelitian ini dilakukan untuk <br>mengetahui kuat tekan beton bermutu normal yang ditambahkan Besmittel sebagai <br>bahan tambah kimia (chemical admixture). Penelitian ini menggunakan <br>perancangan mix design dengan metode SNI, dengan umur pengujian beton pada <br>umur 7 hari, 14 hari, 21 hari dan 28 hari. Jenis penelitian yang dilakukan <br>merupakan penelitian yang bersifat observasi atau penelitian eksperimen. <br>Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Universitas Malahayati. Benda uji <br>sebanyak 40 sampel silinder beton yang berukuran diameter 150 mm dan tinggi <br>300 mm, yang terdiri dari 20 benda uji beton normal dan 20 benda uji beton <br>campuran (Admixture), dengan kuat tekan rencana sebesar 25 MPA. Penelitian ini <br>menghasilkan kelecakan adukan beton normal dengan nilai slump rata-rata 9 cm<br>dan adukan beton campuran (Admixture) memiliki kelecakan yang lebih rendah <br>dengan nilai slump rata-rata 10,5 cm. Berat volume yang dihasilkan beton <br>campuran (Admixture) lebih rendah dibandingkan beton normal. Kuat tekan yang <br>dihasilkan oleh beton campuran (Admixture) lebih tinggi dibandingakan kuat <br>tekan beton normal, dengan nilai Persentasi perbandingan kuat tekannya sebesar <br>10,06% di umur 7 hari, 8,65% di umur 14 hari, 4,82% di umur 21 hari dan <br>2,671% di umur 28 hari. Berdasarkan hasil pengujian, bahan tambah Additive<br>Besmittel merupakan formula khusus yang sangat ekonomis dalam proses <br>pengecoran, sehingga menjadikan beton lebih cepat mengeras dalam usia muda <br>serta mengurangi penggunaan kadar air. <br>Kata Kunci: Besmittel, Beton, Kuat Tekan</p> Rivan Tri Suhada Hak Cipta (c) 2024 Skripsi Teknik Sipil 2024-10-07 2024-10-07 Analisis Rekayasa Lalu Lintas (Studi Kasus di Seputar Flyover Kemiling) https://repository.malahayati.ac.id/index.php/skripsift/article/view/1580 <p><strong>ABSTRAK</strong></p> <p><strong>&nbsp;</strong></p> <p><strong>ANALISIS PENERAPAN REKAYASA LALU LINTAS</strong></p> <p><strong>(Studi Kasus di Seputar Flyover Kemiling)</strong></p> <p><strong>&nbsp;</strong></p> <p><strong>Oleh:</strong></p> <p><strong>Ummu Mashithoh</strong></p> <p><strong>&nbsp;</strong></p> <p>&nbsp;</p> <p>Perencanaan penerapan rekayasa lalu lintas pada dasarnya bertujuan untuk memberikan kondisi lalu lintas yang efektif dan efisien bagi pengguna jalan. Seiring dengan meningkatnya mobilitas masyarakat maka semakin meningkat pula jumlah perjalanan masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui&nbsp; penerapan rekayasa lalu lintas dan efektifitas dari persimpangan di seputar flyover Kemiling setelah dilakukan rekayasa lalu lintas. Metode perhitungan menggunakan <em>software </em>KAJI dengan Manual Kapasitas Jalan Indonesia 1997 permodelan lalu lintas dengan <em>software</em> Vissim. Hasil analisa pada kondisi eksisting persimpangan mengalami peningkatan setelah dilakukannya rekayasa lalu lintas. Rekayasa lalu lintas jangka pendek menaikan niai derajat kejenuhan 0,91 menjadi 0,60 dengan kecepatan tempuh 23 km/jam menjadi 28 km/jam pada simpang empat lengan dan 1,12 menjadi 0,71 dengan nilai tundaan 27 det/smp menjadi 20 det/smp pada simpang tiga lengan. Sedangkan rekayasa lalu lintas jangka panjang derajat kejenuhan simpang turun dari 0,91 menjadi 0,35. Nilai kecepatan tempuh pada simpang naik dari 22,55 km/smp menjadi 30,51km/smp. dan pada simpang tiga lengan nilai derajat kejenuhan dan tundaan menurun. Dari Derajat kejenuhan simpang turun dari&nbsp; 1,12 menjadi 0,44. Dan dilakukan perencanaan bundaran (<em>Roundaboat</em>) pada simpang di depan <em>flyover</em> di Jalan Pramuka. Dengan diterapkannya rekayasa lalu lintas pada persimpangan terbukti kondisi simpang mengalami peningkatan pelayanan, dan dapat dikatakan rekayasa lalu lintas optimal dan efektif mengurai permasalahan lalu lintas dibandingkan dengan kondisi sebelumnya tanpa rekayasa lalu lintas.&nbsp;&nbsp;</p> <p>&nbsp;</p> <p>Kata Kunci : Rekayasa Lalu Lintas, Simpang Tak Bersinyal, Jalinan Tunggal, Bundaran, Kinerja Persimpangan, MKJI 1997.</p> Ummu Mashithoh Hak Cipta (c) 2024 Skripsi Teknik Sipil 2024-10-07 2024-10-07 A ANALISA KERUSAKAN PERKERASAN JALAN BERDASARKAN METODE PAVEMENT CONDITION INDEX (PCI) (STUDI KASUS: RUAS JALAN RATU DIBALAU, KECAMATAN TANJUNG SENENG KOTA BANDAR LAMPUNG) https://repository.malahayati.ac.id/index.php/skripsift/article/view/2398 <p><strong>ANALISA KERUSAKAN PERKERASAN JALAN<br>BERDASARKAN METODE PAVEMENT CONDITION INDEX (PCI)</strong></p> <p><strong>(Studi Kasus: Ruas Jalan Ratu Dibalau, Kecamatan Tanjung Seneng,<br>Kota Bandar Lampung)</strong></p> <p><strong>&nbsp;</strong></p> <p><strong>Ikhsan Sulistyo</strong></p> <p>Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Malahayati</p> <p>E-mail: <a href="mailto:sulistyikhsan@gmail.com">sulistyikhsan@gmail.com</a></p> <p>&nbsp;</p> <h1><a name="_Toc143507959"></a>Abstrak</h1> <p>Ruas Jalan Ratu Dibalau, Kecamatan Tanjung Seneng, Kota Bandar Lampung &nbsp;merupakan jalan yang menghubungkan Kota Bandar Lampung dengan Kabupaten Lampung Selatan. Lalu lintas perdagangan di jalan ini cukup padat. Jalan ini juga digunakan sebagai jalur alternatif antara Kota Bandar Lampung dan Kota Metro.</p> <p>Jalan ini berulang kali dilalui oleh kendaraan bermuatan berat sehingga menyebabkan kerusakan jalan yang dapat menggangu keselamatan dan kenyamanan pengguna jalan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dimensi, jenis-jenis, dan tingkat kerusakan pada ruas jalan tersebut dan kemudian dilakukan usulan program penanganan. Penelitian dilakukan dengan cara survei untuk mendapatkan data primer sehingga dapat dijadikan acuan untuk penanganan pemeliharaan perkerasan jalan. Metode yang digunakan adalah Metode PCI <em>(pavement condition index)</em>. Pada ruas Jalan Ratu Dibalau, Kecamatan Tanjung Seneng, Kota Bandar Lampung didapatkan jenis kerusakan retak kulit buaya, benjol dan turun, amblas, pinggiran jalan turun vertikal, retak memanjang/melintang, tambalan, pengausan agregat, lubang, sungkur, dan pelepasan butir dengan nilai PCI 30,0 yang masuk dalam kategori <em>serious </em>(sangat buruk). Maka jalan tersebut harus segera dilakukan perbaikan agar kerusakan tidak semakin parah.</p> <p>&nbsp;</p> <table> <tbody> <tr> <td width="104"> <p><strong>Kata Kunci:</strong></p> </td> <td width="425"> <p><strong>Kerusakan Jalan, Perkerasan, Pavement Condition Index (PCI), Penanganan</strong></p> </td> </tr> </tbody> </table> IKHSAN SULISTYO Hak Cipta (c) 2024 Skripsi Teknik Sipil 2024-10-07 2024-10-07 Analisa Struktur Bangunan Menggunakan Software SAP 2000 V.14 https://repository.malahayati.ac.id/index.php/skripsift/article/view/1458 <p>Analisa Struktur Bangunan Menggunakan Software SAP 2000 V.14</p> Balya Dijaya Hak Cipta (c) 2024 Skripsi Teknik Sipil 2024-10-07 2024-10-07 ANALISA FAKTOR MUAT (LOAD FACTOR) PENUMPANG ANGKUTAN UMUM KOTA (ANGKOT https://repository.malahayati.ac.id/index.php/skripsift/article/view/4147 <p>Pengguna moda transportasi pada masyarakat umum terus meningkat. Demikian juga mobilitas yang terjadi di Kota Bandar Lampung berkembang pesat. Kondisi load factor angkutan kota (angkot) di Kota Bandar Lampung khususnya pada trayek Way Halim – Tanjung Karang kurang optimal. Tujuan dari penelitian ini yaitu menganalisis faktor muat (load factor) dan lokasi naik turun penumpang. Metode yang digunakan dalam proses penelitian ini yaitu metode kuantitatif. Data primer bertujuan mendapatkan jumlah penumpang, pola naik turun penumpang, kapasitas angkutan (angkot). Survey data primer dilakukan pada dua hari kerja dan dua hari libur. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai load factor pada Weekday sebesar 16,2%. Sedangkan pada Weekend sebesar 17,0%. Dari hasil penitian load factor dapat disimpulkan bahwa nilai load factor tersebut &lt;70% dimana kinerja angkutan umum kota (angkot) pada trayek Way Halim – Tanjung Karang Kota Bandar Lampung kurang optimal karena lebih kecil dari standar dalam SK. Dirjen Perhubungan Darat No. 687 tahun 2002 yaitu sebesar 70%, maka dari itu perlunya dilakukan peningkatan pelayanan agar masyarakat kembali tertarik menggunakan moda transportasi umum khususnya mobil penumpang angkutan umum kota (angkot) pada trayek Way Halim – Tanjung Karang Kota Bandar Lampung. Jumlah penumpang naik terbanyak terdapat pada Tanjung Karang menuju ke Way Kandis sebesar 19 orang penumpang. Jumlah penumpang turun terbanyak terdapat pada Way Kandis menuju ke Tanjung Karang sebesar 12 orang penumpang.</p> jumari sipil Hak Cipta (c) 2024 Skripsi Teknik Sipil 2024-10-07 2024-10-07 S EVALUASI SISTEM DRAINASE MENGGUNAKAN PROGRAM EPA SWMM 5.2 (Studi Kasus : Jalan Pramuka Kecamatan Rajabasa Bandar Lampung https://repository.malahayati.ac.id/index.php/skripsift/article/view/1699 <p>Sistem drainase adalah serangkaian sarana dan prasarana yang digunakan untuk mengurangi atau membuang kelebihan air pada suatu wilayah atau lahan, sehingga lahan dapat difungsikan secara optimal. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui debit rencana dan dimensi yang sesuai dengan kala ulang 2, 5, dan 10 tahun. Lokasi penelitian ini adalah saluran drainase di Jalan Pramuka Kecamatan Rajabasa Kota Bandar Lampung. &nbsp;Analisis data yang dilakukan yaitu analisis hidrologi dan analisis hidraulika. Analisis hidraulika menggunakan program Storm Water Management Model (SWMM) untuk mempermudah proses evaluasi, selanjutnya menghitung debit rencana saluran dan menentukan dimensi saluran yang sesuai. Hasil perhitungan parameter statistik diperoleh distribusi Log Pearson III dan diperoleh debit rencana untuk kala ulang 2 tahun sebesar 13,5487 m<sup>3</sup>/detik, kala ulang 5 tahun sebesar 18,4453 m<sup>3</sup>/detik, dan kala ulang 10 tahun sebesar 21,8985 m<sup>3</sup>/detik. Berdasarkan hasil evaluasi dimensi saluran kondisi eksisting, saluran drainase di jalan pramuka perlu didesain ulang terutama pada zona 5 sampai zona 10. Disarankan dengan dimensi rata-rata pada kala ulang 2 tahun yaitu b = 0,75 m x h = 1,15 m, kala ulang 5 tahun yaitu b = 0,85 m x h = 1 m, dan kala ulang 10 tahun yaitu b = 0,85 m x h = 1,35 m sehingga saluran drainase mampu menampung debit banjir.</p> <p><em>The drainage system is a series of facilities and infrastructure used to reduce or dispose of excess water in an area or land, so that the land can function optimally. The purpose of this research are to determine the planned discharge and channel dimensions that are suitable for return periods of 2, 5, and 10 years. The location of this research is the drainage channel on Pramuka Street, Rajabasa District, Bandar Lampung City. Data analysis conducted namely hydrological analysis and hydraulic analysis. Hydraulic analysis uses the Storm Water Management Model (SWMM) program to simplify the evaluation process, then calculate the channel design discharge and determine the appropriate channel dimensions. The results of statistical parameter calculations obtained Log Pearson III distribution and obtained the design discharge for a 2-year return period of 13.5487 m<sup>3</sup>/sec, a 5-year return period of 18.4453 m<sup>3</sup>/sec, and a 10-year return period of 21.8985 m<sup>3</sup>/sec . Based on the results of evaluating the dimensions of the existing channel dimensions, the drainage channel on the Pramuka street needs to be redesigned, especially in zones 5 to 10. It is recommended that the average dimensions at a return period of 2 years are b = 0.75 m x h = 1.15 m, return period 5 years is b = 0.85 m x h = 1 m, and the 10 year return period is b = 0.85 m x h = 1.35 m so that the drainage canal can accommodate flood discharge.</em></p> Andika Pratama Hak Cipta (c) 2024 Skripsi Teknik Sipil 2024-10-07 2024-10-07 S ANALISIS TINGKAT KEPUASAN PEJALAN KAKI TERHADAP TROTOAR DI PUSAT KOTA BANDAR LAMPUNG (STUDI KASUS : DI SEPANJANG TROTOAR JALAN KARTINI) https://repository.malahayati.ac.id/index.php/skripsift/article/view/3160 <h1><strong>ABSTRAK</strong></h1> <p><strong>ANALISIS TINGKAT</strong><strong>&nbsp;</strong><strong>KEPUASAN PEJALAN KAKI TERHADAP TROTOAR DI PUSAT KOTA BANDAR LAMPUNG</strong></p> <p>(Studi Kasus : Di Sepanjang Trotoar Jalan Kartini)</p> <p><strong>Oleh</strong></p> <p><strong>Irfan Hasbi</strong></p> <p>Trotoar merupakan bagian ruang terbuka publik yang berfungsi sebagai jalur khusus pejalan kaki untuk dapat melakukan aktifitasnya dengan aman dan nyaman. Namun keberadaan trotoar tidak berfungsi sebagaimana mestinya, seperti pada Trotoar di jalan Kartini Kota Bandar Lampung saat ini banyak terjadi &nbsp;penyalahgunaan, tidak hanya pedagang kaki lima (PKL) dan &nbsp;parkir kendaraan, serta keadaan trotoar juga dapat dikatakan kurang layak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Tingkat kepuasan &nbsp;pejalan kaki&nbsp;di Jalan Kartini&nbsp;Kota Bandar Lampung. Metode yang digunakan dalam pengumpulan data ini ialah melalui &nbsp;teknik pengumpulan data dengan cara pengamatan dengan cara (wawancara atau kuisioner) yang diginakan adalah metode <em>Importance &nbsp;Performance Analysis</em>&nbsp;(IPA) yang digunakan untuk mengukur kepuasan pejalan kaki ditinjau dari keamanan kenyamanan dan keselamatan dari seluruh aspek tersebut di buat kuesioner dengan sebanyak 100 responden menunjukan tingkat kepuasan pejalan kaki di trotoar jalan Kartini Bandar Lampung ialah sebanyak 55,67%.</p> <p><strong>Kata Kunci :</strong>&nbsp;Pejalan Kaki, kepuasan, trotoar</p> irfan hasbi Hak Cipta (c) 2024 Skripsi Teknik Sipil 2024-10-07 2024-10-07 S EKSPERIMEN DURABILITAS ASPAL MODIFIKASI PG 70 DENGAN LIMESTONE SEBAGAI FILLER TERHADAP UJI MARSHALL https://repository.malahayati.ac.id/index.php/skripsift/article/view/1684 <p>Abstract: PG 70 modified asphalt is a technology used to improve the performance of an asphalt</p> <p>mixture made by mixing asphalt with an added ingredient. To increase the density and stability of</p> <p>the asphalt mixture, a filler is needed to fill the voids between the aggregates. The filler used in</p> <p>this study is Limestone (limestone) which is expected to use this filler to increase the viscosity of</p> <p>the mixture so that the adhesion between the aggregates in the mixture becomes high. The main</p> <p>objective of this study was to determine the effect that occurs after asphalt aged 7, 14, 21, and 28</p> <p>days on marshall parameters. This research is an experimental study by making the first 12 sam-</p> <p>ples at asphalt content of 4.5%, 5%, 5.5%, and 6% for determining the optimum asphalt content</p> <p>(KAO), then soaking for 30 minutes with a water temperature of 60 °C in a water bath and ob-</p> <p>tained 5.5% KAO after that, 12 specimens were made with 5.5% asphalt content with various im-</p> <p>mersions of 7, 14, 21, and 28 days, then soaked according to the specified time. schedule obtained</p> <p>average durability values of 100%, 84%, 95%, 100%, and 101% so it can be concluded that the</p> <p>use of limestone after immersion has the highest durability on day 28 with a value of 101%.</p> <p>Keywords: asphalt durability, marshall, limestone fillers, modified asphalt.</p> <p>Abstrak: Aspal modifikasi PG 70 merupakan teknologi yang digunakan untuk meningkatkan</p> <p>kinerja dari suatu campuran aspal yang dibuat dengan mencampur aspal dengan suatu bahan</p> <p>tambah. Untuk meningkatkan kepadatan dan kestabilan campuran aspal diperlukan bahan pengisi</p> <p>(Filler) untuk meringisi rongga antar agregat. Filler yang digunakan pada penelitian ini adalah</p> <p>Limestone (batu kapur) yang diharapkan penggunaan Filler ini dapat meningkatkan viskositas</p> <p>campuran sehingga daya lekat antar agregat pada campuran menjadi tinggi. Tujuan utama dari</p> <p>penelitian ini adalah untuk mengetahui efek yang terjadi setelah aspal berumur 7, 14, 21, dan 28</p> <p>hari terhadap parameter marshall. Penelitian ini merupakan penelitian ekperimental dengan</p> <p>membuat sampel pertama sebanyak 12 buah pada kadar aspal 4,5%, 5%, 5,5%, dan 6% untuk</p> <p>penentuan kadar aspal optimum (KAO), selanjutnya dilakukan perendaman selama 30 menit</p> <p>dengan suhu air 60°C di dalam water bath dan mendapatkan KAO sebesar 5,5% setelah itu,</p> <p>pembuatan benda uji dengan kadar aspal 5,5% sebanyak 12 buah dengan variasi rendaman 7, 14,</p> <p>21, dan 28 hari kemudian dilakukan perendaman sesuai dengan waktu yang di jadwalkan</p> <p>didapatkan nilai durabilitas rata-rata 100%, 84%, 95%, 100%, dan 101% sehingga dapat</p> <p>disimpulkan bahwa penggunaan Limestone setelah perendaman mendapatkan durabilitas paling</p> <p>tinggi pada hari ke 28 degan nilai 101%.</p> <p>Kata kunci: : durabilitas aspal, marshall, filler limestone, aspal modifikasi</p> Iwan Tosi Hak Cipta (c) 2024 Skripsi Teknik Sipil 2024-10-07 2024-10-07 ANALISA KUAT TEKAN DAN KUAT TARIK BELAH BETON MUTU TINGGI DENGAN MENNGGUNAKAN BATU BASALT (SCORIA) F'C = 45 MPA https://repository.malahayati.ac.id/index.php/skripsift/article/view/2932 <p>ANALISA KUAT TEKAN DAN KUAT TARIK BELAH BETON MUTU TINGGI DENGAN MENGGUNAKAN AGREGRAT BATU BASALT (SCORIA) f’c&nbsp;=&nbsp;45 Mpa</p> <p>Daud Renaldi<br>Fakultas Teknik Program Studi Teknik Sipil Universitas Malahayati Bandar lampung</p> <p>ABSTRAK</p> <p>Beton semakin dibutuhkan sebagai bahan pembanggunan saat ini yang banyak dipilih untuk digunakan dalam infrastruktur. Akan tetapi sumber daya alam yang ada semakin berkurang sehingga banyak berlomba lomba membuat alternatif pengganti agregrat kasar yang biasanya menggunakan batu split dapat digantikan oleh batu basalt scoria, wilayah yang kaya dengan batuan basalt scoria yaitu Provinsi Lampung dan batuan basalt scoria di wilayah lampung khususnya jabung bersifat berongga (Versicular Basalt.) Penelitian ini bertujuan untuk mencari solusi penggunaan bahan tambahan, sehingga dapat diharapkan memberikan solusi selanjutnya untuk deposit minimal matrial yang menggunakan metode penelitian eksperimen dengan melakukan pembuatan beton berbentuk silinder ukuran 15 mm x 30 mm yang akan diuji pada umur 7,14,dan 28 hari dengan jumlah benda uji kuat tekan 15 dan kuat tarik belah 15 buah, dalam penelitian ini menggunakan agregrat maksimum agregrat kasar batu basalt scoria 20 mm dan menggunakan semen Ordinary Portland Cemen (OPC). Pada penelitian ini didapat hasil kuat tekan beton batu basalt didapat hasil 40,346 Mpa pada umur 28 hari dan kuat tarik belah didapat kan hasil 4,87 Mpa pada umur 28 hari sehingga dapat disimpulkan bahwa penggunaan batu basalt scoria sebagai bahan campuran pembuatan beton mutu tinggi pada penelitian ini belum dapat memenuhi nilai mutu yang direncanakan awal yaitu fꞌc=45 Mpa<br><br>kata kunci :beton mutu tinggi, agregrat, batu basalt, kuat tekan, kuat tarik belah</p> Daud Renaldi Hak Cipta (c) 2024 Skripsi Teknik Sipil 2024-10-07 2024-10-07 S PENERAPAN SOFTWARE 3D SKETCHUP DALAM PERHITUNGAN RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) SEBAGAI PENDEKATAN BUILDING INFORMATION MODELING (BIM) https://repository.malahayati.ac.id/index.php/skripsift/article/view/1680 <p>ABSTRAK</p> <p><br>PENERAPAN SOFTWARE 3D SKETCHUP DALAM PERHITUNGAN RENCANA ANGGARAN BIAYA (RAB) SEBAGAI PENDEKATAN BUILDING INFORMATION MODELING (BIM)</p> <p>OLEH</p> <p>LAILATUL QODIRON</p> <p>Dewasa ini metode Building Information Modeling (BIM) masih menjadi topik hangat dalam dunia konstruksi. Namun, penggunaan metode BIM ini baru digunakan oleh proyek-proyek besar yang ada di Indonesia. Maka dari itu, pada penelitian ini penulis melakukan penggunaan metode pendekatan BIM pada Proyek Pembangunan Rumah Tipe 45 di Teluk Betung Kota Bandar Lampung. Penelitian ini bertujuan untuk menghitung Rencana Anggaran Biaya (RAB) menggunakan Sketchup dengan bantuan ekstensi Quantifier Pro dan membandingkannya dengan metode konvensional. Hasil yang didapat pada penelitian ini adalah adanya perbedaan volume di hampir semua item pekerjaan. Perbedaan volume tersebut sangat berpengaruh terhadap biaya pekerjaan, dan biaya pekerjaan merupakan hal krusial dalam dunia konstruksi. Kesimpulan dari penelitian ini adalah Rencana Anggaran Biaya total yang didapat menggunakan Sketchup ekstensi Quantifier Pro diperoleh biaya sebesar Rp. 193.141.760 sedangkan biaya total hasil perhitungan konvensional sebesar Rp. 215.045.409, selisih biaya tersebut sebesar 10,2% atau Rp. 21.903.649.</p> <p>Kata Kunci: BIM, Sketchup, Quantifier Pro, RAB</p> <p>&nbsp;</p> <p>ABSTRACT</p> <p><br>APPLICATION OF 3D SKETCHUP SOFTWARE IN CALCULATING COST BUDGET PLAN (RAB) AS BUILDING INFORMATION MODELING (BIM) APPROACH</p> <p>BY</p> <p>LAILATUL QODIRON</p> <p>Nowadays, the Building Information Modeling (BIM) method is still a hot topic in the construction world. However, the use of this BIM method has only been used by large projects in Indonesia. Therefore, in this study the authors used the BIM approach method in the Type 45 House Construction Project in Teluk Betung, Bandar Lampung City. This research aims to calculate the Budget Plan Cost (RAB) using Sketchup with the help of the Quantifier Pro extension and compare it with conventional methods. The results obtained in this study are the differences in volume in almost all work items. The difference in volume greatly affects the cost of work, and the cost of work is crucial in the world of construction. The conclusion of this research is that the total cost budget plan obtained using the Sketchup extension of Quantifier Pro obtained a cost of Rp. 192,228,579 while the total cost of conventional calculation results is Rp. 215,045,409, the difference in cost is 10.2% or Rp. 22,816,830.</p> <p>Keywords: BIM, Sketchup, Quantifier Pro, RAB</p> Lailatul Qodiron Hak Cipta (c) 2024 Skripsi Teknik Sipil 2024-10-07 2024-10-07 A ANALISIS PEMILIHAN MODA TRANSPORTASI KE KAMPUS OLEH MAHASISWA DENGAN MENGGUNAKAN METODE MULTINOMIAL LOGIT https://repository.malahayati.ac.id/index.php/skripsift/article/view/2904 <p>Pemilihan moda transportasi pada area kampus Universitas Malahayati Bandar<br>Lampung semakin bervariasi, seperti transportasi pribadi, transportasi umum, dan<br>transportasi berbasis online. Mahasiswa Universitas Malahayati Bandar Lampung<br>menggunakan beragam moda transportasi untuk mencapai kampus, termasuk<br>kendaraan pribadi, ojek online, dan mode share. Penelitian ini bertujuan untuk<br>mengetahui karakteristik perjalanan dan pola pemilihan moda transportasi<br>mahasiswa Universitas Malahayati Bandar Lampung menuju kampus. Sample<br>penelitian di dapatkan dari hasil survey kuesioner yang kemudian di analisis dengan<br>menggunakan metode Multinomial Logit. Jumlah sample yang digunakan sebanyak<br>100 responden. Hasil penelitian mengidentifikasi karakteristik perjalanan<br>mahasiswa Universitas Malahayati berdasarkan waktu, jarak, dan biaya perjalanan.<br>Mayoritas responden menunjukkan waktu perjalanan sekitar 15 menit, Ini<br>mengindikasikan bahwa sebagian besar responden melakukan perjalanan relatif<br>singkat dari tempat tinggal mereka ke kampus. Karakteristik jarak perjalanan<br>menunjukkan bahwa sebagian besar mahasiswa Universitas Malahayati melakukan<br>perjalanan dengan jarak sekitar 1-5 km. Ini mengindikasikan bahwa mayoritas<br>responden tinggal dalam radius yang cukup dekat dengan kampus.Karakteristik<br>waktu perjalanan mahasiswa Universitas Malahayati menghabiskan biaya<br>perjalanan sekitar Rp 5000-10.000. Fakta bahwa biaya perjalanan ini relatif rendah<br>dapat memengaruhi preferensi mereka terhadap moda transportasi. Dalam konteks<br>pemilihan moda transportasi, analisis regresi logistik multinomial mengungkapkan<br>bahwa mahasiswa fakultas Teknik jenis kelamin laki-laki memiliki probabilitas<br>lebih tinggi untuk memilih kendaraan pribadi (0,49), diikuti oleh ojek online (0,31),<br>dan mode berbagi (0,20).<br>Kata Kunci : Transportasi, Pemilihan Moda, Multinomial Logit (MNL)</p> Herika Julianti Hak Cipta (c) 2024 Skripsi Teknik Sipil 2024-10-07 2024-10-07 Analisis Mutu Pada Struktur Beton Bertulang dan Tingkat Kerusakan Dinding Beserta Metode Perbaikan https://repository.malahayati.ac.id/index.php/skripsift/article/view/1542 <p>ANALISIS MUTU PADA STRUKTUR BETON BERTULANG DAN TINGKAT KERUSAKAN DINDING BESERTA METODE PERBAIKAN<br>(Studi Kasus : GEDUNG RAWAT INAP RSU. WISMA RINI, PRINGSEWU)</p> <p>Yogo Saputra<br>Fakultas Teknik Program Studi Teknik Sipil<br>Universitas Malahayati Bandar Lampung</p> <p>ABSTRAK</p> <p>Penurunan mutu beton terjadi disebabkan oleh beberapa faktor kerusakan seperti umur, cuaca, suhu, beban lebih dan bencana alam lainnya yang merusak elemen struktur beton. Maka dari itu, mutu beton harus tetap terjaga agar bangunan bisa digunakan dengan aman. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui mutu beton pada bangunan RSU. Wisma Rini, Pringsewu dan mengidentifikasi keretakan-keretakan pada dinding bangunan, sehingga dapat diklasifikasikan untuk perbaikan bangunan gedung rawat inap tersebut. Penelitian ini dilakukan menggunakan metode NDT dengan alat berupa Concrete Hammer Test dan Crack Detection Microscope. Terdapat nilai lenting tertinggi pada mutu beton adalah 44,8 Mpa pada kolom lantai 1 dan 2 serta pelat lantai 2 dan 3. Nilai terendah dari perkiraan kuat tekan beton adalah 32,6 Mpa sehingga masih dikategorikan aman. Terdapat 4 retak halus pada dinding dengan saran perbaikan adalah menambal retak-retak pada tembok dengan mortar, plesteran, acian dan mengecat ulang. Serta terdapat 16 retak kecil pada dinding dengan metode perbaikan yaitu menginjeksi air semen atau bahan epoxy kedalam retak-retak kecil pada dinding. Terdapat 1 retak besar pada kolom dengan metode perbaikan yaitu merestorasi bagian struktur dan perkuatan (strenghtening), bangunan dikosongkan dan dapat dihuni kembali setelah proses restorasi selesai.</p> <p>Kata Kunci : Mutu Beton, Concrete Hammer Test, Crack Detection Microscope, NDT, Restorasi</p> Yogo Saputra Hak Cipta (c) 2024 Skripsi Teknik Sipil 2024-10-07 2024-10-07