HUBUNGAN INDEKS RISIKO SANITASI DENGAN KEJADIAN STUNTING DI KELURAHAN PESAWAHAN KOTA BANDAR LAMPUNG TAHUN 2022
Abstrak
HUBUNGAN INDEKS RISIKO SANITASI DENGAN KEJADIAN STUNTING DI KELURAHAN PESAWAHAN KOTA BANDAR LAMPUNG TAHUN 2022
ABSTRAK
Stunting merupakan kondisi dimana balita memiliki panjang atau tinggi badan yang kurang jika dibandingkan dengan umur, Prevalensi kejadian stunting dikota Bandar Lampung sebesar (36,1%), data di UPT Puskesmas Pasar Ambon kota Bandar Lampung prevalensi stunting di kelurahan Pesawahan sebanyak 44 (2,14%). Penelitian ini bertujuan mengetahui hubungan indeks risiko sanitasi dengan kejadian stunting di kelurahan pesawahan kota bandar lampung tahun 2022. Jenis penelitian ini menggunakan penelitian kuantitatif dengan rancangan cross sectional menggunaan sebanyak 92 responden. Tenik sampling yang digunakan dengan Teknik purposive sampling. uji analisis univariat dan bivariat dengan uji chi square. Hasil analisis menunjukan terdeteksi stunting sebanyak 28 (30,4%) responden, Indeks risiko sanitasi Sumber air berisiko sebanyak 23 (36,5%) responden, Indeks risiko sanitasi air limbah domestik berisiko 5 (71,4 %) responden. Indeks risiko sanitasi perilaku hidup bersih dan sehat berisiko sebanyak 3 (75,0%) responden. Hasil analasis bivariat menunjukan bahwa terdapat 2 variabel yang berhubungan dengan stunting, yaitu indeks risiko sanitasi limbah domestik (p value 0,014 Odds Ratio 6,739), indeks risiko sanitasi prilaku hidup bersih dan sehat (p value 0,048 Odds Ratio sebesar 7,560). Variabel yang tidak berhubungan dengan stunting adalah indeks risiko sanitasi sumber air (p value 0,062). Saran penelitian berdasarkan hasil penelitian didapatkan hubungan indeks risiko sanitasi air limbah domestik dan indeks risiko sanitasi prilaku hidup bersih dan sehat dengan kejadian stunting maka perlunya dilakukan perbaikan kesadaran akan pentingnya pengolahan air limbah domestik dan pentingnya kesadaran prilaku hidup bersih dan sehat.
Kata kunci : Stunting, Sanitasi, IRS
Kepustakaan : 2017 – 2022