S Analisis Faktor Yang Mempengaruhi Kejadian Depresi Postpartum Di Wilayah Kota Bandar Lampung Tahun 2023

Penulis

  • Friska Novira Maya Dewi S1 Kesehatan Masyarakat

Kata Kunci:

Depresi, Postpartum, EPDS

Abstrak

Di seluruh dunia, kejadian depresi pascapersalinan diperkirakan berkisar antara 1,9% hingga 82,1% di negara terbelakang dan dari 5,2% hingga 74,0% di negara kaya. Menurut Riskesdas 2018, terdapat sekitar 5,4% kasus depresi postpartum di Indonesia. Banyaknya kasus di negara ini menjadikan ini masalah yang serius. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengkaji dengan menggunakan instrumen EPDS di Kota Bandar Lampung Tahun 2023 variabel-variabel yang mempengaruhi depresi postpartum pada wanita. Penelitian ini menggunakan metodologi kuantitatif dan desain cross-sectional, serta 251 responden digunakan sebagai sampel secara keseluruhan. Purposive sampling digunakan sebagai teknik pengambilan sampel, lalu di analisis antara lain analisis univariat, bivariat, dan multivariat digunakan dalam analisis data. Peneliti menggunakan metode Uji Chi-Square dan analisis regresi logistik multivariat untuk mengetahui distribusi frekuensi variabel bebas dan hubungan antara variabel terikat (depresi pasca melahirkan) dengan variabel bebas (usia, pekerjaan, pendidikan, paritas, riwayat aborsi, riwayat depresi, dukungan suami, dan dukungan keluarga). Variabel dependen (depresi pascapersalinan) menjadi subjek analisis multivariat untuk menentukan variabel yang paling penting. Riwayat aborsi dan terjadinya depresi pascapersalinan berhubungan, menurut analisis bivariat penelitian (p-value 0,016). Selain itu, analisis multivariat mengungkapkan bahwa riwayat aborsi (p-value 0,013) 0,005 merupakan faktor risiko yang paling dominan kejadian depresi postpartum, dengan dukungan keluarga, pendidikan, status pekerjaan, dan riwayat depresi dianggap sebagai variabel perancu. Untuk memastikan depresi, disarankan agar ibu nifas mendapatkan dukungan rutin dari orang yang dicintainya, seperti suami atau keluarga, dan didampingi oleh bidan. Para profesional ini dapat memantau kesehatan ibu dan memberikan pengetahuan tentang kesehatan ibu dan bayi baru lahir.

Unduhan

Diterbitkan

2024-06-19

Arsip

Bagian

Artikel