hubungan tingkat harga diri (self-esteem)

Penulis

  • Heni Kartika sari Keperawatan

Kata Kunci:

Kata Kunci          : Harga Diri, Ansietas, Retardasi Mental

Abstrak

ABSTRACT 

THE CORELATION OF SELF-ESTEEM LEVEL AND PARENTS' ANXIETY LEVEL IN CARE OF CHILDREN WITH MENTAL RETARDATION IN THE BINA INSANI SPECIAL SCHOOL FOUNDATION (SLB) BANDAR LAMPUNG CITY
IN 2022

 

Heni Kartika Sari *)

Introduction: The number of SLB data in Indonesia in 2020 is 2,183 schools, (Bandar Lampung Education and Culture Office, 2020). Meanwhile, in Lampung Province, there are 24 special schools. The number of school-age children who have physical and mental disorders who are able to be served as students at Special Schools (SLB) in Bandar Lampung City in 2020/2021 Elementary school students are 250 people, SMP 151 people, SMA 105 people with a total of 506 people

 

Objective: To find out the relationship between the level of self-esteem (self-esteem) and the level of anxiety of parents in caring for children with mental retardation in the Bina Insani Special School Foundation (SLB) Bandar Lampung City in 2022.

 

Methods: This type of research uses quantitative, research design uses surveys. This research was conducted at the Bina Insani Special School Foundation (SLB) in Bandar Lampung City in 2022, and this research was conducted in February 2022, with a population of 33 elementary school students with mental retardation. The work of the Bina Insani Special School Foundation (SLB) with sample selection based on total sampling, if the population is less than 100, then the entire population is sampled, data analysis using univariate and bivariate using chi square test.

 

Results: The level of self-esteem of parents in caring for children with mental retardation in the work area of ​​the Bina Insani Special School Foundation (SLB) Bandar Lampung City, namely low self-esteem 21 people (63.6%). The level of parental anxiety in caring for children with mental retardation in the work area of ​​the Bina Insani Special School Foundation (SLB) Bandar Lampung City is anxious 18 people (54.5%) The results of statistical tests using the chi-square test obtained a p-value of 0.003 ( <0.05) which means that there is a corelation between the level of self-esteem (self-esteem) and the level of anxiety of parents in caring for children with mental retardation in ​​the Bina Insani Special School Foundation (SLB) Bandar Lampung City in 2022

 

Suggestion: It is expected that mothers can improve coping mechanisms, the aim is that mothers can increase their self-esteem, because if mothers have high self-esteem, mothers will have mild anxiety, related to having children with mental retardation.

 

Keywords              : Self-Esteem, Anxiety, Mentally Retarded Children

 

Bibliography          : 29 (2008-2020)

 

*) Nursing Science Study Program, Faculty of Health, Malahayati University

 

 

 

 

ABSTRAK

 

HUBUNGAN TINGKAT HARGA DIRI (SELF-ESTEEM) DENGAN TINGKAT ANSIETAS ORANG TUA DALAM MERAWAT ANAK DENGAN RETARDASI MENTAL DI YAYASAN SEKOLAH
LUAR BIASA (SLB) BINA INSANI
KOTA
BANDAR LAMPUNG TAHUN 2022

 

Heni Kartika Sari *)

 

Pendahuluan: Jumlah data SLB di Indonesia tahun 2020 sebanyak 2.183 sekolah, (Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Bandar Lampung, 2020). Sedangkan di Provinsi Lampung sebanyak 24 Sekolah Luar Biasa. Jumlah anak-anak usia sekolah  yang memiliki kelainan fisik mental mampu terlayani sebagai siswa pada Sekolah Luar Biasa (SLB) di Kota Bandar Lampung tahun 2020/2021 Siswa SD sebanyak 250 orang, SMP 151 orang, SMA 105 orang dengan total keseluruhan 506 orang

 

Tujuan: Diketahui hubungan tingkat harga diri (self-esteem) dengan tingkat ansietas orang tua dalam merawat anak dengan retardasi mental di Yayasan Sekolah Luar Biasa (SLB) Bina Insani Kota Bandar Lampung Tahun 2022.

 

Metode: Jenis penelitian menggunakan kuantitatif, rancangan penelitian menggunakan survey Penelitian ini dilakukan di Yayasan Sekolah Luar Biasa (SLB) Bina Insani Kota Bandar Lampung Tahun 2022, dan penelitian ini dilakukan  pada bulan Februari 2022, dengan jumlah populasi siswa SD 33 orang anak tuna grahita di Yayasan Sekolah Luar Biasa (SLB) Bina Insani dengan pemilihan sampel berdasarkan total sampling, jika populasi kurang dari 100, maka seluruh populasi di jadikan sampel, analisa data menggunakan univariat dan bivariat menggunakan uji chi square.

 

Hasil : Tingkat harga diri (self-esteem) orang tua dalam merawat anak dengan retardasi mental di yayasan sekolah luar biasa (SLB) Bina Insani Kota Bandar Lampung yaitu harga diri rendah 21 orang (63,6%). Tingkat ansietas orang tua dalam merawat anak dengan retardasi mental di yayasan sekolah luar biasa (SLB) Bina Insani Kota Bandar Lampung yaitu cemas 18 orang (54,5%) Hasil uji statistik menggunakan uji chi-square didapat nilai p-value 0.003 (<0.05) yang artinya terdapat hubungan tingkat harga diri (self-esteem) dengan tingkat ansietas orang tua dalam merawat anak dengan retardasi mental di yayasan sekolah luar biasa (SLB) Bina Insani Kota Bandar Lampung Tahun 2022

 

Saran : Diharapkan ibu dapat meningkatkan mekanisme koping, tujuanny agar ibu dapat meningkatkan harga diri yang dimiliki, karena jika ibu memiliki harga diri tinggi, ibu akan memiliki kecemasan yang ringan, berhubungan dengan memiliki anak retardasi mental.

 

Kata Kunci          : Harga Diri, Ansietas, Retardasi Mental

 

Daftar Pustaka    : 29 (2008-2020)

 

*)Program Studi Ilmu Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Malahayati

Unduhan

Diterbitkan

2024-08-29