the ANALISIS BENTUK DUKUNGAN KELUARGA TERHADAP KONSEP DIRI ORANG DENGAN HIV DI VCT RUMAH SAKIT DEMANG SEPULAU RAYA KABUPATEN LAMPUNG TENGAH TAHUN 2022
ANALISIS BENTUK DUKUNGAN KELUARGA TERHADAP KONSEP DIRI ORANG DENGAN HIV DI VCT RUMAH SAKIT DEMANG SEPULAU RAYA KABUPATEN LAMPUNG TENGAH TAHUN 2022
Abstrak
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
PROGRAM STUDI MAGISTER ILMU KESEHATAN MASYARAKAT
UNIVERSITAS MALAHAYATI
TESIS, Agustus 2022
Diliana
ANALISIS BENTUK DUKUNGAN KELUARGA TERHADAP KONSEP DIRI ORANG DENGAN HIV DI VCT RUMAH SAKIT DEMANG SEPULAU RAYA KABUPATEN LAMPUNG TENGAH
TAHUN 2022
xvi+ 101 Halaman+ 17 Tabel+ 2 Gambar + 7 Lampiran
ABSTRAK
Latar Belakang : Seseorang yang mengalami penyakit Human Immunodeficiency Virus (HIV) memiliki permasalahan secara psikologis sehingga akan mempengaruhi konsep diri, pada satu penelitian diketahui sebanyak 70% penderita HIV mengalami konsep diri yang negatif, dampak dari konsep diri negatif dapat menyebabkan rendahnya tingkat kepatuhan ODHA melakukan pengobatan ARV. salah satu faktor yang mendukung dimensi pada konsep diri seseorang adalah dukungan keluarga. Tujuan penelitian ini diketahui analisis bentuk dukungan keluarga terhadap konsep diri orang dengan HIV.
Metode : Jenis penelitian kuantitatif pendekatan cross sectional. populasi seluruh orang dengan HIV dengan sampel sebanyak 75 orang, diambil secara total sampling. Penelitian telah dilakukan di VCT Rumah Sakit Demang Sepulau Raya Kabupaten Lampung Tengah pada bulan Mei-Juni tahun 2022. Pengumpulan data menggunakan kuesioner. Analisis data dengan univariat, bivariat (uji chi square), multivariat (regresi logistik).
Hasil : Hasil didapatkan konsep diri negatif sebanyak 60%, dukungan emosional negatif sebanyak 76%, penghargaan negatif 69,3%, materi positiff 53,3%, informasi negatif 70,7%. Ada hubungan dukungan emosional (p-value = 0,002), dukungan penghargaan (p-value = 0,005), dukungan materi (p-value = 0,021) terhadap konsep diri orang dengan HIV dan tidak ada hubungan dukungan informasi terhadap konsep diri orang dengan HIV dengan nilai (p-value = 0,123) serta faktor yang dominan dalam penelitian dalam penelitian ini adalah dukungan emosional, dimana memiliki nilai OR tertinggi yaitu sebesar 7,252. Saran bagi keluarga untuk memberikan dukungan emosional bagi penderita HIV dengan cara ikut serta dalam kegiatan yang diadakan oleh komunitas penderita HIV.
Kata kunci : Konsep diri, Dukungan Keluarga dan HIV
