the FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KOMITMEN PENCEGAHAN PENULARAN TUBERKULOSIS PARU DI PUSKESMAS WILAYAH KOTA BANDAR LAMPUNG TAHUN 2021

FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KOMITMEN PENCEGAHAN PENULARAN TUBERKULOSIS PARU DI PUSKESMAS WILAYAH KOTA BANDAR LAMPUNG TAHUN 2021

Abstrak

ABSTRAK
Tuberkulosis (TB) masuk ke dalam sepuluh besar penyebab kematian
tertinggi dan menjadi prioritas utama dunia. Provinsi Lampung merupakan salah
satu provinsi yang belum mencapai target CDR sebesar 44,39% pada 2018 dan
54,3% pada 2019. Kota Bandar Lampung merupakan salah satu kota dengan CDR
yang rendah yaitu sebesar 59,1% pada tahun 2018 dan 63% tahun 2019. Data
tersebut mengindikasikan penularan TB yang masih tinggi. Rantai penularan TB
dapat diputus dengan membentuk perilaku pencegahan. Teori Health Promotion
Model di mana perubahan perilaku diperkuat oleh komitmen individu untuk
merencanakan suatu tindakan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor
yang berhubungan dengan komitmen pencegahan penularan TB paru di
Puskesmas Wilayah Kota Bandar Lampung tahun 2021.
Jenis penelitian kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Sampel
sebanyak 66 responden merupakan pasien TB paru yang berusia lebih dari 18
tahun yang sedang menjalani pengobatan di 3 Puskesmas Kota Bandar Lampung
diambil dengan menggunakan teknik multistage cluster-random sampling.
Pengambilan data dengan pengisian kuesioner dan diuji menggunakan uji
bivariat chi square dan uji multivariat regresi logistik.
Ada hubungan antara persepsi hambatan (p=0,015), sikap (p=0,015) dan
persepsi pengaruh interpersonal (p=0,002) dengan komitmen pencegahan. Tidak
ada hubungan persepsi manfaat (p=0,143), efikasi diri (p=0,666) dan persepsi
pengaruh situasional (p=0,903) dengan komitmen pencegahan. Persepsi pengaruh
interpersonal merupakan faktor yang paling dominan berhubungan dengan
komitmen pencegahan penularan TB paru (OR: 11,52 (2,381-55,574)). Dari
persamaan regresi logistik didapatkan probabilitas responden memiliki komitmen
pencegahan penularan TB paru sebesar 16,53%. Puskesmas diharapkan
melakukan upaya pencegahan yang berfokus kepada peran keluarga dengan
memberikan konseling, edukasi dan informasi tentang perilaku pencegahan
penularan TB paru.
Kata Kunci : Komitmen pencegahan, Health Promotion Model, tuberkulosis
Kepustakaan : 62 (2010-2021)